Setelah sering digunakan oleh Gus Syamsudin, ho oh tenan artinya banyak dicari masyarakat yang merasa penasaran. Kalimat dalam bahasa Jawa tersebut kini mendadak viral dan menjadi bahasa gaul anak-anak muda dan orang dewasa.
Bagi masyarakat Jawa mungkin sudah tidak asing dengan kata-kata tersebut karena umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Namun untuk masyarakat luar Jawa kemungkinan masih asing karena bahasa daerah yang berkembang berbeda. .
Lalu Apa Arti Hooh Tenan?
Menjawab rasa penasaran kamu, pada pembahasan kali ini akan diulas mengenai arti dari hooh tenan. Kalimat tersebut merupakan gabungan dari dua kata yaitu hooh yang berarti iya dan tenan berarti benar, memang, sungguhan, atau atau betulkah.
Mengenai arti secara detailnya sebenarnya menyesuaikan kalimat yang mengiringinya. Secara sederhana, hooh tenan jika diartikan dengan langsung menggabungkan dua kata yaitu iya memang.
Umumnya digunakan untuk membenarkan suatu pendapat atau mengajukan pertanyaan. Setelah mengetahui pengertiannya, kamu bisa memanfaatkannya untuk ngobrol dengan teman agar lebih asik dan terlihat mampu berbicara menggunakan bahasa daerah lain.
Konteks Penggunaan Hooh Tenan
Dalam penerapannya, kalimat hooh tenan ini sering digunakan untuk bercakap-cakap dengan sesama. Penempatannya sendiri terbilang fleksibel, tergantung dari kata lain yang mengiringinya. Berikut penjelasannya:
1. Digunakan dalam Kalimat Tanya
Contoh penerapan kalimat hooh tenan jika digabungkan dengan kata lain yang membentuk kalimat tanya yaitu Mirna budal nang sekolah isuk banget opo hooh tenan?. Apabila dialihbahasakan ke Bahasa Indonesia yaitu Mirna berangkat sekolah pagi sekali, apa iya beneran?.
2. Digunakan dalam Kalimat Pengukuh
Kalimat hooh tenan juga sering digunakan dalam kalimat pengukuh, contohnya yaitu hooh tenan lo wingi kui enek diskon minyak klentik nang pasar. Apabila dialihbahasakan ke Bahasa Indonesia yaitu, iya benar kemarin ada potongan harga minyak goreng di pasar.
Itulah penjelasan mengenai ho oh tenan artinya yang belakangan sedang banyak dibicarakan oleh khalayak luas setelah sering disebut-sebut oleh Gus Syamsudin. Bagi yang tertarik menggunakannya dalam bercakap-cakap, sebaiknya sesuaikan dengan kata pengiringnya agar bisa dipahami.